Tips investasi reksadana saham perlu dipahami oleh investor agar sesuai dengan tujuan keuangan yang hendak dicapai. Hal ini dikarenakan jenis reksadana tersebut memiliki tingkat risiko tinggi dibandingkan dengan jenis pasar uang atau pendapatan tetap. Jika berbicara mengenai risiko, tentu saja perbandingannya adalah keuntungan.
Keuntungan yang bisa didapatkan dari berinvestasi di
reksadana saham tentu saja tinggi. Namun hal tersebut tidak dapat dinikmati
dalam waktu singkat. Artinya investor membutuhkan waktu cukup lama, sekitar
lima tahun ke atas agar bisa mendapatkan keuntungan tinggi. Maka dari itu jenis
reksadana tersebut cocok untuk tujuan jangka panjang.
Setiap instrumen investasi tentu saja harus menyesuaikan
dengan beberapa hal. Mulai dari profil atau karakteristik diri, kesiapan
menerima risiko, hingga target keuangan atau finansial. Misalnya saja profil
investor konservatif atau sangat takut dan berhati-hati dalam pengelolaan
uangnya. Mereka juga tidak siap kehilangan uang dalam jumlah besar.
Maka pemilihan instrumen investasi tentu saja
menyesuaikan hal tersebut. Berikut di antaranya tips sebelum melakukan
investasi reksadana bentuk saham yang perlu diketahui oleh investor.
Menyesuaikan
Produk dengan Profil Diri
Tips investasi reksadana saham yang perlu diketahui adalah kesesuaian karakteristik
produk atau instrumen investasi sesuai dengan profil diri. Hal ini sangat
penting untuk dilakukan dikarenakan bisa jadi antara satu investor dan yang
lain memiliki karakteristik berbeda, sehingga pemilihan instrumennya juga tidak
sama.
Misalnya ada seorang investor
yang memiliki karakteristik progresif atau moderat. Mereka tidak takut jika
terjadi perubahan nilai pada asetnya. Selain itu juga tidak takut mengalami
kerugian, maka instrumen investasi yang dipilih reksadana saham. Jenis tersebut
secara risiko memang lebih tinggi, namun jika kamu siap maka bisa juga
memilihnya.
Namun jika karakteristik kamu
sebaliknya, yakni sangat berhati-hati dalam menggunakan uang, maka bisa memilih
reksadana jenis pasar uang. Secara risiko lebih rendah dan mudah diatasi. Hal
ini penting diketahui agar kamu tidak terbawa pikiran negatif ketika
berinvestasi. Misalnya saja tidur tidak tenang karena terpikir dengan modal
yang dimiliki.
Pikiran yang bermacam-macam
seperti bagaimana jika aset yang digunakan berinvestasi rugi dan lain
sebagainya. Jika hal ini terjadi terus menerus, tentu saja dapat membahayakan
kesehatan kamu. Oleh karena itu jika kamu sangat berhati-hati, alangkah baiknya
memilih jenis instrumen yang berisiko rendah.
Menentukan Target Keuangan yang Ingin
Dicapai
Investasi dilakukan tentu sebagai upaya untuk mencapai
tujuan finansial atau keuangan yang enak dicapai. Tips
investasi reksadana saham yang perlu dipahami
adalah menentukan target keuntungan. Target ibarat arah yang memberikan panduan
kepada kamu agar mencapainya. Jika investasi dilakukan tanpa target, tentu saja
sangat sia-sia.
Menentukan target keuangan tentu saja penting dilakukan
di awal. Hal ini sebagai panduan kamu memilih instrumen investasi yang tepat.
Misalnya kamu memiliki tujuan memenuhi dana pensiun untuk jangka waktu sepuluh
tahun mendatang, maka reksadana saham dapat menjadi alternatif pilihan tepat.
Seperti halnya memilih instrumen investasi saham. Dikarenakan
saham memiliki tingkat perubahan atau fluktuasi yang tajam. Oleh karena itu
sesuai jika target keuntungan finansial dalam jangka panjang. Kamu bisa
menentukan tujuan apa yang sekiranya hendak dicapai dalam jangka panjang. Hal
ini juga menghindari kamu dari kesalahan menentukan tujuan keuangan.
Jika kamu hanya melakukan investasi tanpa memiliki target
keuangan, tentu saja hal tersebut sangat sia-sia. Apalagi jika melihat
karakteristik instrumen saham yang fluktuatif, tentu sangat sia-sia ketika kamu
menggunakan instrumen tersebut tanpa memiliki alasan kuat.
Reksadana
Saham Cocok untuk Tujuan Jangka Panjang
Tips investasi reksadana saham adalah menanamkan mindset bahwa jenis reksadana
tersebut cocok untuk mencapai tujuan jangka panjang. Dalam jangka waktu lima tahun, menurut salah seorang
pakar atau spesialis investasi, tidak ada modal yang tidak kembali dalam durasi
waktu tersebut. Itu artinya jenis tersebut cocok untuk tujuan dalam jangka
panjang.
Potensi keuntungan atau return juga terlihat dari kondisi
ekonomi sebuah negara. Jika kondisi ekonomi sebuah negara stabil, maka pasar
saham juga berpotensi mengalami kenaikan. Hal tersebut tentu saja perlu
dipahami oleh investor agar dalam pemilihan instrumen investasi rekasdana saham
bisa mendapatkan keuntungan.
Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan oleh investor
jika ingin memilih reksadana pasar saham. Sehingga jangan melakukannya secara
sembarangan. Oleh karena itu, tips investasi
reksadana saham sangat penting
dipahami agar mendapatkan pengetahuan yang tepat.
Posting Komentar
Posting Komentar