Tips
sukses investasi reksadana tentunya
dibutuhkan oleh semua investor khususnya yang masih pemula. Reksadana merupakan
instrumen investasi yang tergolong mudah dan risikonya cukup rendah. Dengan
risiko rendah namun instrumen ini memberikan tingkat pengembalian cukup menarik
bahkan lebih tinggi dari bunga deposito.
Instrumen ini adalah pilihan penanaman modal mudah karena dana investor
dikelola oleh Manajer Investasi secara profesional. Jadi tidak perlu khawatir
ataupun repot membagi portofolio sendiri karena sudah ada Manajer Investasi. Meskipun
instrumen reksadana praktis dan mudah dilakukan, tetap saja kamu perlu
mengetahui hal-hal apa yang berpengaruh terhadap kesuksesan penanaman modal
tersebut.
Karena jika dilakukan dengan sembarangan ada kemungkinan tidak bisa
mendapatkan keuntungan secara maksimal, tidak dapat mencapai tujuan keuangan,
atau bahkan justru mengalami kerugian di masa depan. Oleh sebab itu kamu perlu
memahami dasar-dasar agar sukses saat menginvestasikan sejumlah uang di
instrumen ini.
Tentukan
Tujuan Keuangan dengan Benar
Tips
sukses investasi reksadana yang
pertama dan harus dilakukan adalah menentukan apa tujuan keuanganmu. Jangan
sampai kamu memulai menanamkan modal tetapi tidak punya tujuan karena ini bisa
mengakibatkan rencana dan strategi investasi berantakan. Jadi, tentukan dulu
untuk apa kamu berinvestasi. Ada macam-macam tujuan keuangan berbeda-beda antara
satu investor dengan lainnya.
Investor pemula yang masih muda dan lajang kemungkinan tujuannya antara
lain untuk dana darurat, membeli rumah, biaya persiapan pernikahan, atau bahkan
liburan ke luar negeri. Ini mungkin saja berbeda dari investor sudah
berkeluarga yang tujuan keuangannya menyiapkan dana pendidikan anak, dana
darutat, atau dana pensiun.
Kalau sudah menentukan tujuan finansial, kamu bisa menetapkan strategi
apa yang paling tepat untuk ke depannya. Misalnya dengan memilih jenis
instrumen reksadana saham, pendapatan tetap, atau pasar uang. Jika tujuan
finansial sudah tercapai, kamu bisa mengambil keuntungannya dan membangun portofolio
baru.
Pastikan Jika Menggunakan Uang
Dingin
Tips
sukses investasi reksadana berikutnya
yang sangat penting adalah selalu menggunakan uang dingin. Definisi uang dingin
yaitu uang yang tidak akan kamu gunakan dalam beberapa tahun ke depan. Untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari pastinya kamu memerlukan uang. Misalnya membeli
makanan, minuman, beli pulsa dan kuota internet, bayar listrik, air, hingga
cicilan.
Pastikan dana untuk investasi tidak diambil dari uang operasional yang
harus dikeluarkan. Karena hal ini tentu saja akan mengganggu kelangsungan hidup
kamu. Sebaiknya atur dulu keuangan dengan baik yaitu saat arus kas pribadimu
lancar. Ketika menerima gaji atau penghasilan dari sumber lain, bagi ke
beberapa pos.
Jika semua kebutuhan wajib sudah terpenuhi, baru gunakan uang tersebut
untuk investasi. Jangan sampai kamu punya dana investasi tapi tidak punya uang
untuk membayar listrik atau air. Pertimbangkan juga untuk memiliki asuransi
kesehatan karena ini bisa dibutuhkan di saat-saat terduga.
Pilih Reksadana Sesuai Profil
Risiko
Tips
sukses investasi reksadana berikutnya
yaitu memilih produk yang sesuai dengan profil risiko. Profil risiko
menggambarkan kesiapan seorang investor untuk menanggung risiko penanaman modal
yaitu kerugian. Nah, maka dari itu kamu harus mencari tahu apa profil risikomu.
Apakah konservatif, moderat, atau agresif.
Untuk investor awal, biasanya belum bisa menerima risiko besar dan masih
ada kekhawatiran jika mengalami kerugian investasi. Maka dari itu ada baiknya
kamu memilih jenis reksadana dengan risiko paling kecil yaitu pasar uang
(RDPU). Dengan risiko terendah tentunya kamu tidak akan terlalu khawatir karena
nilai investasinya relatif stabil.
Membeli Sedikit Demi Sedikit dan
Jangan Mulai dengan Dana yang Berjumlah Besar
Tips
sukses investasi reksadana selanjutnya
yaitu membeli sedikit demi sedikit. Untuk pemula sebaiknya tidak memulai dengan
dana besar apalagi kalau belum tahu betul bagaimana cara kerja reksadana. Alangkah
baiknya kamu membeli sedikit demi sedikit dan memilih produk yang risikonya
rendah.
Caranya cari tahu apakah perusahaan manajemen investasi memiliki rekam
jejak yang bagus pada data historisnya. Selain itu periksa juga statusnya di
OJK apakah sudah terdaftar atau belum. Jangan sampai memilih Manajer Investasi
yang rekam jejaknya tidak jelas atau buruk serta tidak terdaftar OJK.
Investasi menjadi kegiatan yang semakin diminati oleh banyak orang.
Sehingga tercatat jumlah investor pemula kian bertambah dari hari ke hari.
Sebagai investor pemula, kamu wajib mempelajari segala hal tentang reksadana.
Dengan mengetahui tips sukses investasi
reksadana diatas, kamu bisa mencapai tujuan keuangan.
Posting Komentar
Posting Komentar